Meski sedang Konflik dengan Iran, Zionis Israel Serang Gaza: 46 Orang Palestina Terbunuh Hari Ini

- 17 April 2024, 00:02 WIB
Reaksi para pelayat saat pemakaman Yazan Ishtayeh warga Palestina, yang terbunuh dalam serangan Israel, di Salim, dekat Nablus, di Tepi Barat yang diduduki Israel 15 April 2024.
Reaksi para pelayat saat pemakaman Yazan Ishtayeh warga Palestina, yang terbunuh dalam serangan Israel, di Salim, dekat Nablus, di Tepi Barat yang diduduki Israel 15 April 2024. /REUTERS/Raneen Sawafta/

Layar Berita - Zionis Israel seperti tidak pernah berhenti untuk melakukan penyerangan terhadap warga Palestina. Bahkan terlihat serangan pasukan IOF terhadap rakyat tak berdosa di jalur Gaza semakin brutal.  

Hingga hari ini, Israel Penjajah tidak menghentikan pengeboman di Gaza meski sedang terlibat konflik tambahan dengan Iran. Dimana serangan pasukan IOF pada 16 April 2024, membuat puluhan orang tewas terbunuh. 

Israel Penjajah semakin gencar menyerang Gaza, seolah melampiaskan kemarahannya atas Iran.  Dilansir dari Al Jazeera, Kementerian Kesehatan Gaza mengumumkan korban jiwa sebanyak 46 orang dan 110 lainnya luka-luka dalam 24 jam terakhir.

Baca Juga: Pemerintah Indonesia Serukan Deeskalasi Konflik di Timur Tengah

Serangan udara yang dilakukan Israel penjajah, menghancurkan sebuah masjid juga rumah-rumah di dekatnya, tepatnya di kamp pengungsi Jabalia di Gaza utara, serta mengakibatkan sejumlah besar anak-anak dan wanita terluka. 

Tak hanya Gaza, rakyat Palestina di Tepi Barat pun tak luput dari penderitaan. Pemukim Israel terus melakukan serangan mematikan di Tepi Barat yang diduduki, dengan lebih banyak pasukan Israel dikerahkan. 

Di waktu yang sama, Kabinet perang Israel akan berembuk untuk memutuskan tanggapan terhadap serangan balasan Iran.

Sejak 7 Oktober 2024 lalu, 33.843 warga Palestina kini telah tewas di Gaza sedang 76.575 lainnya terluka. Korban didominasi oleh kalangan perempuan dan anak-anak.

Iran Beri Ultimatum Sekutu Israel 

Seorang juru bicara senior militer Iran memperingatkan Amerika Serikat (AS), Inggris, Perancis dan Jerman untuk berhenti mendukung Israel Penjajah. 

Halaman:

Editor: Agustiar

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x