Hasil Survei Kesehatan Indonesia: Prevalensi Stunting Lhokseumawe Turun Signifikan

- 27 April 2024, 22:18 WIB
Pj Wali Kota Lhokseumawe, A. Hanan mengapresiasi semua pihak yang bekontribusi menurunkan angka stunting di Lhokseumawe
Pj Wali Kota Lhokseumawe, A. Hanan mengapresiasi semua pihak yang bekontribusi menurunkan angka stunting di Lhokseumawe /Dok/pemko lhokseumawe

 

Layar Berita - Hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023, menunjukkan angka prevalensi stunting di Kota Lhokseumawe mengalami penurunan signifikan sebesar 7,4%. 

Pada tahun 2022 angka prevalen 28,1% di tahun 2022, kini turun menjadi 20,7% di tahun 2023. Pencapaian ini menjadikan Kota Lhokseumawe sebagai kota/kabupaten dengan prevalensi stunting terendah kedua di Provinsi Aceh.

Penurunan angka stunting ini patut diapresiasi, mengingat stunting merupakan masalah kesehatan serius yang dapat menghambat perkembangan anak dan berakibat jangka panjang. 

Baca Juga: Pj Wali Kota Lhokseumawe Hadiri Rakornas Penanggulangan Bencana Tahun 2024

Perihal ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, instansi vertikal, perbankan, dunia usaha, kader kesehatan dan masyarakat.

Pj Wali Kota Lhokseumawe, A. Hanan, menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam upaya penurunan angka stunting di Kota Lhokseumawe. 

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk menurunkan angka stunting di Kota Lhokseumawe," ujar A. Hanan, Sabtu 27 April 2024.

Pj Wali Kota juga menekankan pentingnya keberlanjutan upaya pencegahan dan penanganan stunting.

Halaman:

Editor: Agustiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x