Jaga Daya Saing dan Kendalikan Inflasi, Pemerintah Tidak Naikkan Tarif Listrik Triwulan III

- 28 Juni 2024, 15:43 WIB
Ilustrasi meteran listrik
Ilustrasi meteran listrik /dok/pixabay

 

Layar Berita – Kabar gembira bagi masyarakat dan industri! Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan untuk tidak menaikkan tarif listrik bagi pelanggan nonsubsidi untuk periode triwulan III (Juli-September) 2024.

Keputusan ini diambil sebagai upaya pemerintah untuk menjaga daya saing industri dan mengendalikan inflasi. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional di tengah kondisi global yang masih belum stabil.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Jisman P. Hutajulu menjelaskan bahwa penyesuaian tarif listrik nonsubsidi dilakukan setiap 3 bulan berdasarkan perubahan realisasi indikator ekonomi makro, seperti kurs, Indonesian Crude Price (ICP), inflasi, dan Harga Batubara Acuan (HBA).

Baca Juga: Upaya Pemerintah Awasi Pendistribusian LPG Tabung 3 Kg Subsidi Tepat Sasaran

"Berdasarkan perhitungan, seharusnya tarif listrik nonsubsidi mengalami kenaikan pada triwulan III ini. Namun, mempertimbangkan daya saing industri dan inflasi, pemerintah memutuskan untuk tidak menaikkan tarif listrik," ujar Jisman di Jakarta, Jumat 28 Juni 2024.

Lebih lanjut, Jisman menegaskan bahwa tarif listrik untuk 25 golongan pelanggan bersubsidi tetap tidak mengalami kenaikan dan masih mendapatkan subsidi listrik. Hal ini merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat prasejahtera dan pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM).

Pemerintah berharap PT PLN (Persero) dapat terus melakukan efisiensi operasional dan meningkatkan penjualan listrik, dengan tetap menjaga kualitas layanan kepada pelanggan.

Kebijakan ini diharapkan dapat:

  • Menjaga daya saing industri, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
  • Mengendalikan inflasi, sehingga daya beli masyarakat tetap terjaga.
  • Membantu masyarakat prasejahtera dan pelaku UMKM, yang masih membutuhkan subsidi listrik.

Dengan langkah-langkah strategis ini, pemerintah optimis bahwa Indonesia dapat melewati masa pemulihan ekonomi dengan lebih kuat dan tangguh.***

Editor: Agustiar

Sumber: esdm.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah