Network
Managing Director Saipem Indonesia, Pierangelo Abela, menekankan komitmen perusahaan dalam mendukung proyek-proyek dalam negeri. Saat ini, lebih dari 90% dari 4.000 tenaga kerja di SIKY adalah warga negara Indonesia, yang menunjukkan kontribusi signifikan perusahaan terhadap ekonomi lokal.
"Sejak beroperasi pada tahun 2010, SIKY telah mengirimkan instalasi lepas pantai dan modul terintegrasi untuk pengembangan ladang minyak dan gas serta sektor energi terbarukan," jelas Pierangelo.
Sebagai salah satu perusahaan industri terbesar di Pulau Karimun, SIKY memiliki dampak sosial ekonomi yang signifikan terhadap masyarakat setempat. Selain menyerap tenaga kerja lokal, SIKY juga melaksanakan berbagai inisiatif masyarakat dan nirlaba di bidang kesehatan, pendidikan, dan lingkungan setiap tahunnya, dengan tujuan menciptakan nilai jangka panjang di pulau tersebut.
Kunjungan Menteri ESDM dan SKK Migas ke PT Saipem Indonesia Karimun Yard menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung peningkatan TKDN dan kemandirian industri migas nasional. Dengan sinergi antara pemerintah, industri, dan masyarakat, diharapkan sektor migas dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi Indonesia.***
