Pemerintah Terus Upayakan Pembangunan Jargas untuk Masyarakat: Bantu Ekonomi dan Keselamatan Masyarakat

- 1 Juli 2024, 17:00 WIB
Pemerintah Terus Upayakan Pembangunan Jargas untuk Masyarakat
Pemerintah Terus Upayakan Pembangunan Jargas untuk Masyarakat /dok/esdm

 

Layar Berita – Pemerintah terus berkomitmen untuk mendorong pemanfaatan gas bumi bagi masyarakat, salah satunya melalui program pembangunan jaringan distribusi gas bumi untuk rumah tangga (Jargas). Hal ini dibuktikan dengan upaya berkelanjutan Ditjen Migas Kementerian ESDM dalam membangun Jargas di berbagai daerah di Indonesia.

Sejak tahun 2009, dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanjan Negara (APBN), Ditjen Migas telah membangun Jargas yang telah tersambung ke 703.308 Sambungan Rumah (SR) di seluruh Indonesia. Salah satu kota yang beruntung mendapatkan program ini adalah Kota Surabaya, Jawa Timur, dengan total 28.466 SR.

Untuk memastikan Jargas di Surabaya terbangun dengan baik, memenuhi standar keselamatan, dan memberikan manfaat bagi masyarakat, Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Noor Arifin Muhammad melakukan kunjungan ke salah satu lokasi penerima manfaat Jargas, yaitu di Kampung Kue Surabaya, pada hari Jumat 28 Juni 2024.

Baca Juga: Kementerian ESDM dan Ombudsman RI Lakukan Monitoring dan Evaluasi SPBE: Percepat Transformasi LPG Tabung 3 Kg

Dalam kunjungannya, Noor mengungkapkan komitmen pemerintah untuk terus membangun infrastruktur energi yang memudahkan akses energi dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Pembangunan Jargas, atau yang dikenal juga sebagai jaringan gas kota (city gas), merupakan salah satu contoh nyata komitmen tersebut.

"Terlihat jelas bahwa infrastruktur energi ini dapat menjadi pendorong awal ekonomi. Oleh karena itu, kami akan terus mendorong pembangunan Jargas, apalagi dengan harga gas per meter kubik saat ini yang jauh lebih efisien dibandingkan tabung gas," jelas Noor.

Lebih lanjut, Noor menambahkan bahwa Kementerian ESDM melalui Ditjen Migas selalu memprioritaskan keselamatan dalam pembangunan dan pemanfaatan Jargas. "Setelah Jargas terbangun dan tersambung ke rumah, ada beberapa persyaratan instalasi yang harus dipenuhi berdasarkan standar teknis. Kami akan selalu mendukung PGN dalam menyelesaikan persyaratan perizinan untuk kelancaran pelaksanaannya," lanjut Noor.

Noor juga mengapresiasi kinerja Ditjen Migas dalam membangun Jargas yang sesuai dengan harapan dan tujuan program. "Kami sangat senang dengan hasil nyata program Jargas ini. Jargas terbukti lebih bersih, ekonomis, dan aman karena tekanan gas alam jauh lebih rendah dibandingkan tabung gas. Selain itu, Jargas juga membantu keuangan negara dengan mengurangi impor LPG," ungkap Noor.

Halaman:

Editor: Agustiar

Sumber: esdm.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah