Inflasi Lhokseumawe Mei 2024: Harga Cabai dan Daging Ayam Naik, Beras Turun

- 4 Juni 2024, 17:39 WIB
Ilustrasi Inflasi yang terjadi di Kabupaten Majalengka
Ilustrasi Inflasi yang terjadi di Kabupaten Majalengka /layarberita.com

 

Layar Berita - Inflasi di Kota Lhokseumawe pada Mei 2024 mengalami kenaikan sebesar 2,93 persen dibandingkan Mei 2023. Kenaikan ini dipicu oleh kenaikan harga berbagai komoditas, terutama pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Lhokseumawe, komoditas yang mengalami kenaikan harga ter signifikan adalah cabai merah, bawang merah, tomat, dan daging ayam ras. Kenaikan harga cabai merah mencapai 13,98 persen, bawang merah 10,41 persen, tomat 8,06 persen, dan daging ayam ras 6,98 persen.

Di sisi lain, beberapa komoditas mengalami penurunan harga, seperti beras, ikan dencis, dan udang basah. Penurunan harga beras sebesar 0,73 persen menjadi kabar baik bagi masyarakat.

Baca Juga: Inflasi Kota Lhokseumawe April 2024 sebesar 0,04 Persen, Dipicu Kenaikan Harga Kelompok Pengeluaran

Secara bulanan (month-to-month/m-to-m), inflasi Lhokseumawe pada Mei 2024 mencapai 0,14 persen. Kenaikan harga daging ayam ras, bawang merah, cabai merah, jeruk, bakso siap santap, ikan tongkol/ikan ambu-ambu, cumi-cumi, emas perhiasan, ikan teri, dan tomat menjadi pendorong utama inflasi m-to-m.

Secara tahunan (year-on-year/y-on-y), kelompok pengeluaran yang memberikan kontribusi terbesar terhadap inflasi adalah makanan, minuman, dan tembakau, dengan persentase 2,09 persen. Kelompok pakaian dan alas kaki, perlengkapan rumah tangga, kesehatan, transportasi, rekreasi, pendidikan, penyediaan makanan dan minuman/restoran, serta perawatan pribadi dan jasa lainnya juga mengalami inflasi y-on-y.

Meskipun terjadi inflasi, masih ada beberapa komoditas yang mengalami deflasi y-on-y, seperti kelompok perumahan, air, listrik, dan gas, serta informasi, komunikasi, dan jasa keuangan.

Kepala BPS Kota Lhokseumawe, Oriza Santifa, melalui rilisnya menghimbau masyarakat untuk bijak dalam berbelanja dan memanfaatkan program pemerintah untuk meringankan beban ekonomi.***

Editor: Agustiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah