Musorkot KONI Lhokseumawe, Pj Wali Kota: Fokus Pengembangan Olahraga Bukan Cuan

- 29 Oktober 2023, 15:59 WIB
Pj Wali Kota Lhokseumawe Imran membuka secara resmi Musorkot KONI Lhokseumawe, Minggu 29 Oktober 2023
Pj Wali Kota Lhokseumawe Imran membuka secara resmi Musorkot KONI Lhokseumawe, Minggu 29 Oktober 2023 /humas pemko

Layar Berita, Lhokseumawe - Penjabat Wali Kota Lhokseumawe, Imran membuka secara resmi Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) ke-V KONI Lhokseumawe, Minggu 29 Oktober 2023.  Pada sambutannya, Imran memberikan pesan kuat agar kepemimpinan KONI ke depan lebih fokus pada pengembangan olahraga.

“Pengurus KONI harus berfokus pada membangun olahraga di Lhokseumawe, bukan malah menjadikan KONI sekadar lahan mencari penghidupan dari posisi tersebut,” ujar Imran dalam sambutannya.

Sementara itu, Ketua KONI Kota Lhokseumawe Abdul Rahman yang telah menjabat selama dua periode menyatakan, baik Mulyanto (Waled Mul) maupun Saifuddin Yunus (Pon Pang) itulah dua calon terbaik untuk meneruskan tongkat organisasi KONI Lhokseumawe.

"Siapapun yang terpilih nanti, itulah yang terbaik untuk memajukan olahraga di Kota Lhokseumawe," ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh T Rayuan Sukma, yang mewakili Ketua KONI Aceh, dirinya berharap akan kepemimpinan yang komit dan fokus terhadap pengembangan olahraga di Lhokseumawe.  Yakni bukan mencari penghidupan pribadi, tapi prioritas kepada pengembangan KONI sebagai organisasi yang mendukung olahraga di wilayah Kota Lhokseumawe.

”Harapannya ketua KONI nanti tidak mencari penghidupan di KONI, tetapi hidupkanlah KONI,” ucapnya di hadapan semua peserta Musorkot dan tamu undangan.

Selain itu, Pj Wali Kota Imran, yang mengevaluasi permasalahan Gedung Pemuda yang masih mangkrak di Lhokseumawe, menyerukan kepada peserta pemilik hak suara untuk memilih ketua KONI yang mampu dan bersedia bekerja keras dalam mengembangkan olahraga di Lhokseumawe, bukan hanya yang fokus pada keuntungan finansial atau cuan semata.

“Sangat penting pemilihan ketua KONI yang berlangsung secara umum, bebas, dan rahasia.   Tidak boleh ada pengambilan foto atau dokumentasi selama proses pemilihan.  Lantaran hal tersebut dapat menciptakan praktik politik uang (money politik) yang tidak diinginkan,” tegas Imran.  

Musorkot KONI Lhokseumawe ke-V ini diharapkan menjadi tonggak penting untuk menentukan arah dan komitmen terhadap pengembangan olahraga ke depan. ***

Editor: Agustiar

Sumber: layarberita.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah