Layar Berita – Sebanyak 390 jemaah haji asal Aceh yang tergabung dalam Kloter 6 mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, pada Kamis, 3 Juli 2025 pukul 08.22 WIB. Kedatangan ini menjadi bagian dari gelombang kepulangan jemaah haji Debarkasi Aceh tahun 1446 H/2025 M.
Namun, suasana haru dan syukur tersebut turut diselimuti kabar duka. Dua jemaah dari Kloter 6 wafat di Tanah Suci, sementara satu jemaah lainnya masih dirawat di Madinah karena kondisi kesehatan yang belum stabil.
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Aceh, Azhari, menjelaskan bahwa jumlah jemaah yang berangkat dalam Kloter 6 sebanyak 393 orang. Namun, saat kembali ke Indonesia, hanya 390 jemaah yang pulang.
Baca Juga: Kloter 1 Haji Aceh Tiba Tepat Waktu, Wagub dan Kakanwil Kemenag Apresiasi Layanan Petugas
“Dua orang wafat di Tanah Suci dan satu lagi masih dalam perawatan di Madinah,” kata Azhari.
Dua jemaah yang wafat adalah Sarullah Adamy Adat (86 tahun) asal Aceh Selatan, yang meninggal dunia pada 7 Juni 2025 di Mina, serta Sabar Tukiman (59 tahun) asal Subulussalam, yang meninggal pada 25 Juni 2025 di Madinah.
Adapun satu jemaah yang masih dirawat di Arab Saudi adalah Hajjah Maiziati Ali Usman (67 tahun) asal Aceh Selatan, yang kini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit King Fahd, Madinah.
Jemaah Kloter 6 merupakan gabungan dari enam kabupaten/kota di Aceh, yakni: